Perbedaan Listrik 1 Fasa dengan 3 Fasa Serta Kelebihan dan kekurangannya
Perbedaan Listrik 1 Fasa dengan 3 Fasa Serta Kelebihan dan kekurangannya
dasar-dasar listrik 1 fasa dan 3 fasa
1. Dasar listrik satu fasa
Untuk mendapatkan tenaga listrik, pertama yang dicari adalah “gaya
gerak listrik” atau ggl. Pembangkitan ggl tersebut menggunakan kaidah
Huk um Faraday, yaitu apabila sebuah penghantar digerakkan di dalam
sebuah medan magnet, maka kedua ujung penghantar tersebut akan timbul
ggl induksi. Bila kedua ujungnya dihubungkan dengan beban, misalnya
sebuah lampu, maka akan mengalir arus listrik dan timbul daya listrik.
Bentuk gelombang setiap saat berubah, dalam selang waktu tertentu
bernilai positif dan pada selang waktu tertentu berikutnya bernilai
negatif, begitu seterusnya. Proses ini selanjutnya dikenal dengan
listrik arus bolak-balik (alternating current – AC) satu fasa.
Listrik AC terdapat harga tegangan sesaat (v), arus sesaat (i), dan
daya sesaat (p), harga tegangan maksimum (Vmak), arus maksimum (Imak)
dan daya maksimum (Pmak), serta harga tegangan efektif (V), arus efektif
(I) dan daya efektif (Pmak).
2. Dasar Listrik Tiga Fasa
Kebanyakan pusat pembangkitan tenaga listrik
menggunakan sistem berfasa banyak, yakni sistem beberapa sumber listrik
yang sama besarnya, tetapi satu sumber dengan lain berbeda fasanya.
Karena sistem fasa banyak memiliki keuntungan tertentu, maka sistem tiga
fasa banyak digunakan sebagai sumber listrik. Sebuah sumber listrik
tiga fasa memiliki tiga tegangan yang sama tetapi masing-masing berbeda
fasa 120°.
Di dalam jaringan listrik ada 2 sistem jaringan : jaringan 1 fasa dan
jaringan 3 fasa.Jaringan 1 fasa atau di sebut juga JTR (
jaringan tegangan rendah ) jaringan ini hanya melayani rumah rumah saja
dan tegangan yang melalu ini hanya 220 Volt teganagn ini untuk tegangan
rumah rumah saja.Jaringan 3 fasa atau sebut saja JTM (Jaringan tegangan
menengah) jaringan ini menampung beban tinggi dan untuk pengaliran
tegangan saja. setiap sistem jaringan,jaringan 1 fasa ataupun 3 fasa
mempunyai kekurangan dan kelebihan sendiri sendiri.
Kekurangan dan kelebihan jaringan 1 fasa:
1.Kekurangan sistem 1 fasa:
1.Kekurangan sistem 1 fasa:
- Hanya terdiri dari 2 penghanatar saja yaitu Fasa R dan Netral
- Beban yang besar di tampung oleh 1 penghantar saja
- Pada generator 1 fasa ,generator menjadi lebih besar.
2.Kelebihan sistem 1 fasa:
- Lebih simpel karena terdiri hanya 2 Penghantar saja dalam jaringan
- Ekonomis
Kekurangan dan kelebihan sistem 3 fasa
1.Kekurangan sistem 3 fasa
1.Kekurangan sistem 3 fasa
- Mahal
- Waktu yang di perlukan lebih lama
2.Kelebihan sistem 3 fasa:
- tegangan yang besar mampu di bagi menjadi 3 Penghantar yaitu R,S,T dan N
- Genertaror yang mebggunakan sistem ini ukuranya lebih kecil
- simpel
dalam sistem 3 fasa beda setiap fasanya 120 derjat listrik
KEGUNAAN LISTRIK 1 FASA DAN 3 FASA
Kegunaan listrik 1 fasa
Sistem bekalan elektrik fasa tunggal biasanya digunakan oleh pengguna
domestik serta premis-premis perniagaan kecil. Walau bagaimanapun,
terdapat juga rumah-rumah yang menggunakan sistem bekalan listrik 1 fasa
Di negara-negara yang menggunakan sistem 120 V seperti amerika
serikat sistem bekalan listrik tenaga fasa digunakan. Transformer
tempatan disambungkan ke talian voltan tinggi serta tiga talian voltan
rendah untuk kegunaan pengguna rumah – wayar ketiga disambungkan ke
titik tengah lilitan sekunder dan bertindak sebagai wayar neutral. Oleh
itu, sistem tersebut membekalkan voltan sebanyak 120 V bagi sambungan
fasa ke neutral dan 240 V bagi sambungan fasa ke fasa.
kegunaan tiga fasa
Medan magnet berputar pada motor tiga fasa.
Kelas beban tiga fasa terpenting ialah Motor listrik.Motor aruhan
tiga fasa mempunyai rekabentuk yang ringkas, kilasan permulaan yang
tinggi serta kecekapan yang lebih tinggi. Motor sedemikian digunakan
dalam industri seperti pam, kipas, peniup, pemampat, pemacu penghantar,
serta banyak lagi peralatan berasaskan motor elektrik. Motor tiga fasa
lebih padat serta lebih murah daripada motor fasa tunggal dengan kadaran
voltan dan kuasa yang sama; tambahan pula, motor AC fasa tunggal
melebihi 10 HP (7.5 kW) adalah jarang. Motor tiga fasa juga kurang
bergegar dan seterusnya tahan lebih lama daripada motor fasa tunggal
dengan kadaran kuasa yang sama serta digunakan dalam keadaan yang sama.
Pendingin udara yang besar serta peralatan besar yang lain
menggunakan motor tiga fasa atas sebab kecekapan, penjimatan serta
ketahanannya.
Beban pemanasan rintangan seperti dandang. elektrik atau pemanas
ruang boleh juga disambungkan ke sistem tiga fasa. Pencahayaan elektrik
juga boleh disambungkan dengan cara yang sama. Beban sebegini tidak
memerlukan perwatakan medan magnet berputar seperti motor tiga fasa
tetapi mengambil kesempatan terhadap voltan dan kadaran kuasa yang lebih
tinggi yang selalunya dikaitkan dengan sistem pengagihan tiga fasa.
Komentar
Posting Komentar