Pengertian Governor secara lengkap
Governor
Governor adalah suatu alat yang sangat fital
sebagai pengendali pengoperasian pada Satuan Pembangkit (Turbine
Generator ataupun Diesel) yang dapat diatur baik secara manual atau
secara automatis dengan prinsip kerjanya adalah mengatur kecepatan pada
putaran tetap (isochonous) dan pengatur beban secara automatis melalui
Speed Droop, dengan mengatur jumlah Uap yang masuk pada steam chamber
atau pemakaian bahan bakar fuel rack Unit Pembangkit (primover). Perlu
kita akui bahwa sebagian besar dari kalangan pengelola Satuan Pembangkit
maupun seorang teknisi yang melakukan trouble shooting
beranggapan governor masih dianggap sebagai alat yang sakral untuk
disentuh, sehingga sampai saat ini pemeliharaan governor sepertinya
masih merupakan hak paten pabrikan melalui sub agennya, termasuk
gangguan pada governor yang ringan sekalipun harus dikirim ke agen
service station khusus, tentunya dengan biaya yang tidak sedikit, karena
apa??? setiap governor yang bermasalah kita tidak pernah tahu alat apa
yang rusak pada governor tersebut kita percaya apapun yang
diinformasikan oleh servicer, selain itu petugas pemeliharaan kita
selama ini masih sedikit sekali yang mau memberanikan diri mempelajari
tentang governor tersebut, hal ini karena kurangnya dukungan dari
Manajemen dalam memberikan kesempatan untuk mempelajari atau memberikan
kursus tentang governor.Padahal apabila dipelajari via buku petunjuk,
governor tidaklah serawan yang kita bayangkan selama ini untuk disentuh
dan juga dibongkar sekalipun asal memang terlebih dahulu dipelajari
dengan benar dari prinsip kerjanya, penyetelan-penyetelan, pemeliharaan,
pengoperasian, serta pengenalan fungsi pada masing-masing bagian pada
governor tersebut. Dalam pemeliharaan governor akan menjadi kendala
apabila terjadi kerusakan pada bagian-bagian yang fital, karena selama
ini berdasarkan pengalaman saya diskusi langsung dengan beberapa satuan
pembangkit belum pernah mengadakan penggantian suku cadang governor yang
dilakukan oleh petugas pemeliharaan secara langsung, paling tidak
sebelum governor yang terganggu dikirim ke service station, terlebih
dahulu sudah bida diidentifikasi kerusakan suku cadangnya, atau kalau
perlu dapat diusahakan terlebih dahulu dengan memperbaiki dan mengganti
suku cadang (kanibal) dari bagian-bagian governor type yang sama yang
sudah tidak berfungsi lagi. Dengan kursus ini diharapkan dapat
memberikan pengetahuan yang benar bagian mengoperasikan, memelihara,
mengenal bagian-bagian secara menyeluruh tentang governor atau paling
tidak dapat memicu keinginan petugas pemeliharaan untuk mengenal lebih
jauh tentang governor guna menghindari karena tidak tahunya petugas
tentang governor didalam pengoperasian sistem pembangkit menjadikan
suatu penghalang atau penghambat dalam mengatasi maupun menganalisa
masalah / gangguan yang terjadi pada sistem pembangkit tersebut
Governor digunakan sebagai ‘interface’ antara turbin penggerak dan generator. Pengaturan putaran turbin sejak turbin mulai bergerak sampai steady state dilakukan oleh governor, jadi bukan diambil alih oleh governor. Fungsi utama pengaturan putaran ini adalah untuk menjaga kestabilan sistem secara keseluruhan terhadap adanya variasi beban atau gangguan pada sistem.
Ada dua mode operasi governor, yaitu droop dan isochronous.
Pada mode droop, governor sudah memiliki “setting point” Pmech (daya
mekanik) yang besarnya sesuai dengan rating generator atau menurut
kebutuhan. Dengan adanya “fixed setting” ini, output daya listrik
generator nilainya tetap dan adanya perubahan beban tidak akan
mengakibatkan perubahan putaran turbin (daya berbanding lurus dengan
putaran).
Sedangkan
pada mode isochronous, “set point” putaran governor ditentukan
berdasarkan kebutuhan daya listrik sistem pada saat itu (real time).
Kemudian melalui internal proses di dalam governor (sesuai dengan
kontrol logic dari manufaktur), governor akan menyesuaikan nilai output
daya mekanik turbin supaya sesuai dengan daya listrik yang dibutuhkan
sistem. Pada saat terjadi perubahan beban, governor akan menentukan
setting point yang baru sesuai dengan aktual beban sehingga dengan
pengaturan putaran ini diharapkan frekuensi listrik generator tetap
berada di dalam “acceptable range” dan generator tidak mengalami “out of
synchronization”.
Seperti
halnya peralatan listrik yang lain, governor juga memiliki keterbatasan
kemampuan. Parameter- parameter governor, seperti daya mekanik, gas
producer, speed droop, dll… umumnya memiliki nilai batas atas dan batas
bawah sesuai spesifikasi dari pabrik.
Governor's Isochronous
Komentar
Posting Komentar